Wujud Kepedulian dalam Pembangunan Menara Masjid Jami' Yahya

Semangat kebersamaan kembali ditunjukkan oleh warga Dusun Mendagi, Desa Beleka, Kecamatan Gerung, Lombok Barat. Pada hari Sabtu (24/5), masyarakat setempat secara sukarela bergotong royong dalam proses pembangunan menara Masjid Jami' Yahya Mendagi. Kegiatan ini menjadi simbol kuat solidaritas dan kepedulian warga terhadap rumah ibadah dan nilai-nilai keagamaan di lingkungan mereka.

Pembangunan menara masjid tersebut merupakan bagian dari tahap akhir renovasi masjid yang telah berlangsung sejak awal tahun. Warga secara aktif berpartisipasi, baik dalam bentuk tenaga, bahan bangunan, maupun donasi dana.

"Kegiatan ini adalah wujud dari rasa tanggung jawab bersama. Kami ingin Masjid Jami' Yahya tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga simbol persatuan warga," ujar Ketua Panitia Pembangunan Masjid.

Puluhan warga dari berbagai kalangan, mulai dari pemuda hingga orang tua, bahkan babinsa Desa Beleka turut bahu membahu mengangkat material bangunan, mencampur adukan semen, hingga membantu para tukang. Tidak hanya kaum pria, para ibu juga turut mendukung dengan menyiapkan konsumsi bagi para pekerja dan relawan.

Kepala Dusun Mendagi, Bapak Rido Pratama, mengapresiasi antusiasme dan kekompakan warganya. "Kami bangga bisa menunjukkan semangat gotong royong seperti ini. Ini bukan hanya tentang membangun menara, tapi juga membangun rasa persaudaraan," ungkapnya.

Pembangunan menara Masjid Jami' Yahya diharapkan selesai dalam waktu beberapa bulan ke depan dan dapat digunakan untuk keperluan ibadah, seperti azan dan penanda waktu shalat. Keberadaan menara juga menambah keindahan dan kekhasan arsitektur masjid yang menjadi kebanggaan warga Dusun Mendagi.

Kegiatan gotong royong ini menjadi bukti bahwa semangat kolektivitas masyarakat pedesaan di Lombok Barat masih sangat kuat, sekaligus menginspirasi banyak pihak akan pentingnya kepedulian sosial dalam pembangunan berbasis komunitas.